Social Icons

Pages

Minggu, 06 Maret 2011

TERUMBU KARANG


Tau kah anda apa sebenarnya terumbu karang ?

Dan yakinkah bahwa persepsi anda akan terumbu karang sudah benar ?

Mari kita telusuri bersama !

Pada dasarnya, terumbu karang adalah sekumpulan hewan-hewan kecil yang berkumpul menjadi satu membentuk terumbu. Adapun sekumpulan hewan-hewan kecil tersebut dinamakan polip, dimana polip karang ini berbentuk seperti sebuah karung dan memiliki tangan-tangan yang dinamakan tentakel. Polip menyerap kalsium karbonat dari air laut untuk membangun rangka luar zat kapur yang dapat melindungi tubuh polip yang sangat lembut tersebut.


Terumbu karang hidup dengan memakan berbagai mikroorganisme yang hidup melayang di kolom perairan laut.
Indonesia memiliki luas terumbu karang sekitar 51.000 km2 dengan jeni karang yang berkisar sekitar 600 macam dan menempatkan kepulauan Raja Ampat di Papua Barat sebagai sebagai kepulauan dengan jenis terumbu karang tertinggi di dunia diiringi beberapa nama wilayah lain di Indonesia termasuk Bali, Bunaken di Sulut, NTT, Kalimantan Timur yaitu kepualauan Derawan, Sulawesi Tenggara dengan Kepulauan Wakatobi nya, Teluk Cendrawasih di Papua, dan beberapa nama tempat lain yang membuktikan bahwa Indonesia kaya akan keanekaragaman hayati terutama dalam hal ini adalah terumbu karang.


Sungguh amat disayangkan jika Indonesia yang notabene mempunyai 60% jenis terumbu karang di seluruh dunia harus rusak karena keseimbangan ekosistem laut yang diganggu tangan-tangan jahil maupun karena faktor alam sendiri.

Jika kita telusuri bersama, ada banyak manfaat yang bisa diperoleh melalui biota laut yang satu ini, diantaranya adalah dalam paparan berikut:
• Seperti kita ketahui bersama, keindahan terumbu karang yang menghadirkan decak kagum bagi yang melihatnya membuat terumbu karang menjadi salah satu objek wisata yang menjanjikan
• Pelindung pantai dari hempasan gelombang.
• Tempat berkembang biak bagi ikan dengan menyediakan makanan, sebagai rumah tinggal, serta perlindungan bagi hewan laut.
• Menyediakan sumber protein bagi masyarakat.
• Menyediakan lapangan kerja melalui perikanan dan pariwisata.
• Sebagai salah satu sumber obat-obatan untuk berbagai macam penyakit.

Namun kini manfaat yang dihadirkan terumbu karang terancam punah karena kondisi ekosistem terumbu karang Indonesia berada dalam tahap yang mengkhawatirkan. Sebut saja Nias Selatan yang memiliki luas daerah pertumbuhan terumbu karang 3.448,5 sementara yang hidup hanya sekitar 6,27% ha. Sama halnya dengan di Nias dari luas sekitar 12.380,2 ha dengan populasi yang hidp hanya berada pada kisaran 25,90%.
Sunggun sebuah kenyataan yang ironis karena kita seringkali menyuarakan kesejahteraan untuk pribadi namun kesejahteraan dari sumber kesejahteraan kita pribadi berada dalam taraf hampir punah.

Adapun penyebab utama dari kerusakan dan ancaman kepunahan dari terumbu karang adalah karena penangkapan ikan dengan cara yang tidak ramah lingkungan seperti pemboman, penggunaan zat-zat kimia yang beracun (sianida), penggunaan jaring penangkap ikan yang merusak yaitu bubu,dll. Tidak jarang ulah manusia yang hanya mementingkan kepentingan pribadi tanpa melihat jauh ke depan akan kemungkinan resiko bahaya yang akan terjadi dengan melakukan penambangan karang serta sedimentasi. Aktivitas nelayang yang terkadang kurang memperhatikan lingkungan sekitar pun kerapkali menjadi alasan kerusakan terumbu karang seperti pembuangan jangkar kapal sembarangan, aktivitas berjalan-jalan diatas karang, penggunaan jaring tangkap.

Untuk itu marilah kita bersama-sama melindungi terumbu karang dan biota laut lainnya karena anugerah SDA yang melimpah dari Tuhan adalah sebuah berkat yang harus dijaga dan dilindungi bukan sebaliknya dirusak oleh aktivitas manusia yang tidak bertanggung jawab. Terlebih kita yang menyukai keindahan laut dan mengagumi keajaiban dunia laut, wujudkanlah kesadaran peduli terumbu karang demi menyelamatkan ribuan jenis hewan laut lain yang hidup darinya.

Let’s join us to keep our sea!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar